Judi Bola 88 - Mourinho Kurang Percaya Kepada Kaka Saat di Madrid
Pemain asal Brasil ini, termasuk juga satu diantara transfer paling mahal dalam histori Real Madrid. Namun, sayangnya Kaka tidak dapat meningkatkan karirnya mulai sejak kehadirannya ke Spanyol.
Walau Kaka ingat saat datang di Real Madrid penuh dengan rasa optimisme, namun ada beberapa hal spesifik yang juga akan dirubahnya sepanjang empat th. ada di ibukota Spanyol.
Bicara pada Judi Bola 88, Kaka mengaku kalau dia mesti berjuang bagi menyesuaikan dengan Real Madrid. Pasalnya, ia masih tetap bergelut dengan cedera yang dia peroleh saat bermain bagi AC Milan.
" Pada th. 2009 saya sepakat bagi gabung dengan Real Madrid, namun saya betul-betul hancur. Saya tidak dapat tampak seperti yang saya kerjakan di AC Milan. Saya betul-betul tersesat, " kata Kaka.
Perjuangan Berat
Satu diantara perjuangannya di ibukota Spanyol terkait dengan sikap pelatihnya, Jose Mourinho. Kaka bahkan juga mengatakannya jadi satu diantara pelatih terberat yang ia rasakan sepanjang masa tugasnya jadi pemain sepak bola profesional.
" Mourinho yaitu pelatih yang kuat untuk saya. Kami mempunyai jalinan yang sama-sama menghormati namun rumit. Saat saya fikir dia juga akan berikan saya peluang, itu tidak berlangsung, " tutur Kaka.
" Saya tidak sempat dapat tunjukkan padanya kalau saya dalam keadaan baik. Saya berjuang serta banyak berdoa, namun saat dia tidak berikan saya kepercayaannya, saya ketahui saya tidak dapat bekerja dengannya sekali lagi, " Kaka memberikan.
Peristiwa Terbaik
Lepas dari apa yang berlangsung diantara mereka, Kaka mengaku kalau Mourinho mempunyai sikap yang baik. Itu saat dia mengambil keputusan bagi gabung kembali dengan AC Milan.
" Satu diantara peristiwa paling baik saat kami berdua meninggalkan Real Madrid. Mourinho mengirimi saya pesan dimana dia menamakan saya jadi satu diantara pemain paling profesional yang sempat bekerja dengannya. Itu betul-betul bagus untuk dia, " tutur Kaka melansir dari Judi Bola 88.
Komentar
Posting Komentar